Sistem Operasi berkaitan erat dengan pengoperasian komputer. Konsep dan tekhnologi sistem operasi berkembang sejalan dengan perkembangan tekhnologi komputer. Komputer merupakan perangkat elektronik yang dirancang untuk membantu penyelesaian permasalahan yang dihadapi manusia. Dewasa ini, komputer digunakan untuk menyelesaikan perhitungan akuntansi, komputasi numerik, pengolahan basis data perusahaan, dan hiburan, seperti memutar video dan memainkan game. Dengan kata lain, komputer dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Ssifat multi guna (general purpose) dari komputer ini dikarenakan pengoperasian komputer tidak mengandalkan pada perangkat kerasnya semata, tetapi komponen lainnya.
Gambar tersebut menjelaskan bahwa untuk dapat berfungsi, sistem komputer harus memiliki 3 komponen, yaitu perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) dan pengguna (brainware). Manusia sebagai pengguna bertindak sebagai operator yang berinteraksi dengan sistem komputer menggunakan piranti input, seperti papan ketik (keyboard), piranti penunjuk (mouse), dan piranti output seperti monitor. Aksi pengguna akan diterjemahkan oleh perangkat lunak menjadi instruksi untuk menjalankan perangkat keras komputer.
Umumnya komponen-komponen perangkat keras komputer dirangkaikan pada satu papn induk (motherboard). Processor, memori utama, kartu grafis umumnya dipasangkan langsung ke papan ini. Sementara piranti penyimpanan, seperti harddisk atupun CD-ROM drive, dipasangkan ke papan ini dengan suatu kabel data. Adapun komponen perangkat keras eksternal lainnya seperti printer dan scaner dihubungkan secara tidak langsung ke papan ini lewat suatu gerbang (port), seperti gerbang serial, parallel ataupun USB (Universal Serial Bus).
Bagian perangkat lunak sendiri, terdiri atas sejumlah komponen, yaitu firmware, sistem operasi dan program aplikasi.
Firmware adalah komponen perangkat lunak yang disertakan pada masing-masing perangkat keras komputer oleh perusahaan pembuat (vendor) perangkat keras bersangkutan. Komponen ini berfungsi mengatur cara kerja perangkat keras dan cara berinteraksi dengan bagian lain dari sistem komputer. Dengan kata lain, kode instruksinya disimpan di dalam perangkat keras itu sendiri. Instruksi-instruksi BIOS (Basic Input Output System) yang terdapat dalam flash ROM motherboard merupakan contoh suatu firmware. Firmware umumnya berupa instruksi untuk inisialisasi dan pengendalian operasi perangkat keras bersangkutan. Misalnya, BIOS pada motherboard berisi instruksi untuk berkomunikasi dan melakukan inisiasi kerja dari processor, memori dan subsistem I/O lainnya yang terintegrasi dengan motherboard tersebut.
Selain firmware yang mengatur kerja suatu perangkat keras, diperlukan komponen perangkat lunak lainnya untuk mengoordinasikan penggunaan berbagai komponen perangkat keras komputer lainnya.
Sistem operasi merupakan komponen perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola seluruh komponen dan sumber daya, fisik maupun non fisik (misalkan data) agar dapat digunakan secara optimal. Selain itu, sistem operasi bertanggung jawab untuk menyediakan antar muka bagi pengguna maupun program aplikasi. Sistem operasi memiliki posisi yang sangat menentukan dalam sistem komputer, seperti halnya tubuh tanpa jiwa adalah mati, maka perangkat keras komputer tanpa adanya sistem operasi adalah tidak berguna. Ada beberapa macam sistem operasi, sepeti DOS (Disk Operating System), Windows (95, 98, Milenium, XP, 2000 Profesional, NT, 2003 Server, Vista), Linux (distro : RedHad, Mandriva, OpenSuSe, Ubuntu, Fedora, dll), Mac OS dan banyak lagi.
Mac OS X adalah salah satu seri turunan Unix berbasis sistem operasi dan graphical user interface yang dikembangkandan dipasarkan oleh Apple Inc Sejak tahun 2002. Mac OS X telah memiliki semua fitur sistem operasi baru dari Macintosh. Mac Os X adalah kelanjutan dari Mac OS 9, rilis terakhir dari Mac Os klasik, yang telah beroperasi sebagai sistem operasi utama pada Apple sejak tahun 1984.
Mac Os X, yang mana X adalah merupakan angka romawi untuk nilai 10 merupakan identitas produk, berupa sistem operasi grafis berbasis Unix, yang dikembangkan dengan tekhnologi NeXT antara paruh kedua tahun 1980-an dan kemudian dibeli oleh perusahaan Apple pada akhir 1996. Dari keenam versi yang dimulai dari Mac OS X v10.5 “Leopard”, setiap versi Mac OS X memperoleh sertifikasi UNIX 03 karena sudah dapat berjalan pada prosesor Intel.
Versi pertama yang dirilis adalah Mac OS X Server 1.0 pada tahun 1999, versi desktop, diikuti versi Mac OS X “Cheetah” pada 24 Maret 2001. Versi Mac OS x dinamai dengan kucing besar, sebagai contoh, MAC OS X v10.6 sering dikenal oleh Apple dan pengguna dengan nama “Snow Leopard”. Edisi server, Mac OS X Server, merupakan arsitektur yang identik dengan desktop yang berpasangan, dan termasuk didalamnya fungsi fasilitas manajemen kelompok kerja mesin Mac OS X dan menyediakan akses untuk servis jaringan. Tools yang termasuk didalamnya Mail Transfer Agent, Samba Server, LDAP server, domain name server dan banyak lagi. Tools-tools tersebut terdapat didalam hardware server Xserve Apple, tetapi dapat berjalan pada semua jenis produk penjualan model computer Apple.
Apple juga memproduksi versi khusus Mac OS X untuk digunakan pada empat perangkat konsumen, yaitu iOS untuk iPhone, iPod Touch dan iPad, bisa disebut juga dengan nama versi untuk Apple TV.
2.1. Sejarah.
Mac OS X adalah berdasar pada kernel Mach. Bagian-bagian tertentu dari FreeBSD dan NetBSD implmentasi dari Unix yang tergabung dalam Nextstep, sebagai inti dari Mac OS X. Nextstep merupakan sistem operasi berorientasi objek yang dikembangkan oleh perusahaan NeXT Steve Jobs setelah ia meninggalkan Apple pada tahun 1985. Setelah Jobs keluar dari Apple, Apple mencoba untuk menciptakan sistem operasi generasi baru melalui proyek Taligant, Copland dan Gershwin, dengan mendapatkan sedikit keberhasilan.
Akhirnya, NeXT OS, kemudian dikenal dengan nama OPENSTEP, dipilih untuk menjadi dasar sistem operasi Apple berikutnya, dan Apple langsung membeli NeXT. Steve Jobs kembali ke Apple sebagai CEO sementara, dan kemudian menjadi CEO, perjalanan transformasi dari kemudahan pemrograman OPENSTEP menjadi sebuah sistem yang diadopsi oleh Apple dengan mangsa pasar pengguna rumahan dan kreatif profesional. Proyek ini pertama kali dikenal dengan nama Rhapsody dan kemudian diubah namanya menjadi Mac OS X.
Max OS X Server 1.x sangat tidak sesuai dengan sistem asli Mac OS dan juga sangat tidak sesuai untuk Apple IEEE 1394. Mac OS X 10.x memiliki lebih banyak kompatibilitas dan fungsionalitas yang terdapat didalam Carbon API yang disertakan dengan dukungan FireWire. Sebagai sistem operasi yang sedang berkembang, Mac OS X menjauh dari Mac OS yang terdahulu yang menekankan pada aplikasi gaya hidup digital baru seperti iLife suite, aplikasi bisnis yang disempurnakan, dan hiburan rumah (FrontRow media center). Setiap versi juga dilengkapi pembaharuan pembaharaun antarmuka umum, seperti tampilan Brushed Metal yang ditambahkan pada versi 10.3, pada versi 10.4 ditambahkan tampilan Titlebar, dan pada versi 10.5 style Brushed Metal sebelumnya dihilangkan karena berpihak pada gaya tampilan windows.
2.2. Deskrpsi.
Mac OS X adalah versi mayor kesepuluh dari sistem operasi Apple untuk komputer Machintosh. Sistem operasi Machintosh sebelumnya menggunakan nama angka arab, misalnya Mac OS 8 dan Mac OS 9. Huruf X dari Mac OS X mengacu pada angka 10, angka romawi. Oleh karena itu pengucapannya adalah “sepuluh”, dalam konteks ini “X” diucapkan seperti pada alfabet pada umumnya.
Otak Mac OS X adalah compilant POSIX, sistem operasi yang dibangun di atas kernel XNU, dengan standar fasilitas Unix yang tersedia dalam command line interface. Apple telah merilis keluarga software dengan bebas dan open source sistem operasi dengan nama Darwin. Di atas darwin, Apple memberikan beberapa komponen, diantaranya antar muka Aqua dan Finder, untuk melengkapi GUI sistem operasi yang berbasis Mac OS X.
Mac OS memperkenalkan beberapa kemampuan baru yang membuatnya lebih stabil dan dapat digunakan pada berbagai platform prosesor, dibandingkan dengan Mac OS 9 sebagai penahulunya. Sebagai contoh, pre-emptive multitasking dan memperbaiki perlindungan memori untuk dapat menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan tanpa mengganggu atau merusak satu sama lain. Banyak hal dariarsitektur Mac OS X yang berasal daro Penstep, yang didesain untuk menjadi sebuah portable, untuk membantu mempermudah transisi dari satu platform yang lain. Sebagai contoh, Nextsep adalah porting dari NeXT workstation yang berbasis asli 68k untuk x86 and arsitektur lainnya sebelum NeXT dibeli oleh Apple, dan OpenStep kemudian berpindah ke arsitektur PowerPC sebagai bagian dari proyek Rhapsody.
Yang paling terlihat perubahannya adalah thema Aqua. Penggunaan tepi yang lembut, warna transparant dan pinstrips yang mirip dengan desain pertama iMacs membawakan lebih banyak struktur dan warna pada antarmuka pengguna bila dibandingkan dengan OS 9 dan OS X server 1.0 “Platinum” yang telah menawarkan sebuah perubahan. Menurut John Siracusa, editor dari Ars Technica, pengenalan dari Aqua dan keberangkatannya yang dimuai dari tampilan konvensional kemudian menjadi hit. Bruce Tognazzini (pendiri apple Human Interface Group) mengatakan bahwa antar muka aqua di Mac OS x v.10.0 merupakan langkah mundur dalam kegunaan dibandingkan dengan antar muka asli Mac OS. Pengembang pihah ketiga mulai memproduksi skins untuk penyesuaian aplikasi Mac dan beberapa sistem operasi yang lain meniru tampilan Aqua. Untuk batas tertentu, apple telah berhasil menggunakan transisi untuk desain baru ini sebagai leverage, beberapa kali mengancam tindakan hukum terhadap orang-orang yang membuat atau perusahaan yang mendistribusikan perangkat lunak dengan sebuah antar muka yang mengkalin kepemilikan dan hak cipta desain.
Artitektur Mac OS X menerapkan kerangka berlapis. Kerangka berlapis memberikan bantuan pembangunan cepat aplikasi dengan memberikan kode yang sudah ada untuk common task.
Mac OS X sendiri termasuk alat pengambangan perangkat lunak, yang paling menonjol merupakan integrasi lingkungan pengembangan yang disebut Xcode. Xcode menyediakan antarmuka untuk kompilator yang mendukung beberapa pemrograman, termasuk C, C++, Objective-C dan Java. Untuk transisi dari Apple-Intel , telah dimodifikasi sehingga pengambang dapat membangun aplikasi mereka sebagai universal binary, yang menyediakan kompatibilitas berbasis Intel dan berbasis PowerPC Machintos baris kedua.
Darwin, sebagai sub-sistem dari Mac OS X bertugas mengelola file system yang meliputi lapisan perizinan Unix. Pada tahun 2003=205, dan dua editor Macworld mengungkapkan kritik dari skema izin tersebut; Ted Landau menyebutkan izin terkonfigurasi “perintah yang paling membuat frustasi” pada Mac OS X, sementara Rob Griffiths mengatakan bahwa beberapa pengguna mungkin harus me-reset izin setiap hari, proses yang dapat memakan waktu hingga 15 menit. Baru-baru ini, editor lain Macworl, Dan Frakes, menyebutkan prosedur perizinan sering digunakan. Ia berpendapat bahwa Mac OS X biasanya menangani perizinan dengan benar tanpa campur tangan pengguna, dan pengulangan perizinan akan digunakan jika muncul masalah.
Pada tahun 2009, Mac OS X adalah sistem operasi kedua yang populer digunakan untuk internet, setelah Microsoft Windows, dengan pangsa pasar 4,5% menurut statistik yang dikumpulkan oleh Net Application. Sebaliknya, itu adalah sukses paling besar Unix sistem operasi desktop pada internet, diperkirakan lebih dari 4 kali penetrasi Linux gratis. Mac OS X tersedia dalam beberapa bahasa, termasuk Inggris, Jepang, Prancis, Jerman, Spanyol, Protugis dan Italia.
2.3. Kompatibilitas.
2.3.1. Perangkat Lunak.
API dari Mac OS X yang diwarisi dari OpenStep tidak kopatibel dengan versi Mac OS sebelumnya. API ini diciptakan sebagai hasil dari kolaborasi 1993 antara NeXT Computer dan Sun Microsystem dan sekarang oleh Apple disebut Cocoa. Pewarisan ini sangat terlihat dalam pengembangan Kakao, sejak “NF” prefix ada dalam kerangka framework, berdiri dengan Nextstep atau NeXT/Sun. API OpenStep yang asli, diterbitkan pada bulan September 1994, adalah versi pertama gabungan API antara pengembangan dan application Kit. Dan pertama menggunakan awalan “NS”. Proyek Apple Rhapsody membutuhkan semua pengembangan baru untuk menggunakan API ini, menyebabkan banyak kecaman dari pengembang Mac. Semua software Mac yang tidak menerima penulisan ulang lengkap untuk kerangka baru tidak akan bekerja pada lingkungan Classic. Untuk memungkinkan transmisi dari Mac OS 9 ke Mac OS X, dibuat Carbon Application Programming Interface (API). Aplikasi yang ditulis dengan Carbon dapat dijalankan sistem native kedua. Karbon tidak termasuk dalam produk pertama yang dijual sebagai Mac Os X, Mac OS X Server (sekarang dikenal sebagai Mac OS X Server 1.x).
Mac OS X juga digunakan untuk mendukung platform Java sebagai paket perangkat lunak pilihan, dalam prakteknya ini berarti bahwa prokram aplikasi yang ditulis di Java cocok ke dalam sistem operasi yang mungkin sementara masih cross-platform yang kompatible, dan penggunaan grafis antar muka yang ditulis dengan swing terlihat hampir sama persis dengan interface Cocoa yang asli. Secara tradisional, program Cocoa telah sebagian besar ditulis di Objective-C, dengan Java sebagai alternatif. Namun, pada tanggal 11 Juli 2005, Apple mengumumkan bahwa fitur yang ditambahkan untuk Cocoa di versi Mac OS X lebih dari 10.4 tidak akan ditambahkan ke antar muka Java Cocoa.
Sejak Mac OS X adalah compilant POSIK, banyak perangkat lunak yang ditulis *BSD atau Linux dapat dikompilasi ulang untuk berjalan di atasnya. Seperti proyek Fink, MacPort dan pkgsrc menyediakan pre-compuled atau pra-format paket. Sejak versi 10.3, Mac OS X sudah termasuk X11.app versi Apple dari Sistem X Window untuk aplikasi grafis antar muka Unix, sebagai komponen opsional saat proses instalasi. Sampai dengan dan termasuk Mac OS X v10.4 (Tiger), implementasi Apple berdasarkan X11 Licended Xfree86 4.3 dan X11R6. Sampai paket versi X11 fitir window manager yang mirip dengan Mac OS X terlihat dan dirasa memiliki integrasi yang cukup baik dengan Mac OS X, juga menggunakan pawaan sistem rendering Quartz. Versi sebelumnya dari Mac OS X (X11 yang belum dibundel) juga dapat menjalankan aplikasi X11 menggunakan Xdarwin. Dengan dikenalkannya versi 10.5, Apple beralih ke X.org X11 varian.
2.3.2. Perangkat Keras.
Untuk rilis awal Mac OS X, platform standar yang mendukung hanyalah kompuyer Macintosh (laptop, deskto atau server) berdasarkan PowerPC G3, G4, G5 dan prosesor. Kemudian dukungan versi dihentikan untuk beberapa perangkat keras lama, misalnya Panther tidak mendukung Beige G3s, dan Tiger tidak mendukung sistem pra pengenalan FarieWire terbaru Apple . Mac OS X v10.5 “Leopard”, dikenalkan oktober 2007, telah memberikan dukungan untuk semua prosesor G3 PowerPC dan untuk prosessor G4 PowerPC dengan tingkat clock di bawah 867 MHz. Mac OS X v.10.6 “Snow Leopard” mendukung Mac dengan prosesor Intel, tidak Power PC.
Tools seperti XportFacto dan patch diaplikasikan pada disk instalasi yang telah dikembangkan untuk pihak ketiga untuk memungkinkan pemasangan versi terbaru Mac OS X pada sistem yang secara tidak resmi didukung oleh Apple. Ini mencakup sejumlah prasistem G3 Power Machintos yang dibuat untuk dapat berjalan sampai dengan versi Mac OS X 10.2 Jaguar, semua G3 Mac dapat berjalan sampai dengan termasuk Toiger, dan sub-867 MHz G4 Mac dapat menjalankan Leopard dengan menghapus batasan DVD instalasi atau memasukan perintah pada antar muka Open Firmware Mac untuk memberitahu instaler Leopard yang memiliki tingkat clock 867 MHz atau lebih. Kecuali fitur yang memerlukan perangkat keras khusus (misalnya akselerasi grafis, DVD writing), sistem operasi menawarkan fungsionalitas dukungan yang sama pada semua hardware.
Versi PowerPC Mac OS X Leopard sebelum mempertahankan kompatibilitas dengan aplikasi lama Mac OS dengan mneyediakan suatu lingkungan yang disebut Classic, yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan Mac OS 9 sebagai proses dalam Mac OS X, sehingga aplikasi yang paling tua dapat berjalan sebagaimana mereka sistem operasi yang lebih tua. Classic tidak didukung pada Mac berbasis Intel atau di Mac OS C v10.5 “Leopard”, tetapi pengguna masih bisa meggunakan aplikasi Classic pada Intel Mac dengan menggunakan SheepShaver emulator untuk menjalankan Mac OS 9 di atas Leopard.
2.3.3. Transisi Apple – Intel
Pada bulan April 2002, eWeek mengumumkan rumor bahwa Apple memiliki versi Mac OS X dengan nama kode Marklar yang dapat berjalan pada prosesor Intel x86. Ide di belakang Marklar adalah untuk menjaga agar Mac OS X dapat berjalan pada platform alternatif sehingga Apple tidak puas dengan kemajuan dari platform PowerPC. Rumor ini mereda sampai akhir bulan mei 2005, ketika berbagai media, seperti Wall Street Journal dan CNET, mengumumkan bahwa Apple akan mengungkap Marklar dalam beberapa bulan mendatang.
Pada tanggal 16 Juni 2005, Steve Jobs mengkonfirmasikan rumor ini ketika ia dalam sebuah sambutan Worldwide Developers Conference, acara tahunan Apple. Bahwa Apple akan membuta transisi dari PowerPC ke prosesor Intel selama duas tahun berikutnya, dan Mac OS X akan mendukung semua platform selama masa transisi. Jobs juka mengkonfirmasi rumor bahwa Apple memiliki versi Mac OS X yang berjalan pada prosesor Intel pada perkembangannya. Terakhir kali Apple diaktifkan pada keluarga CPU dari CPU Motorola 68k ke IBM/Motorola PowerPC, Apple termasuk ke dalam Motorola 68k emulator pada sistem operasi baru yang membuat hampir semua pekerjaan perangkat lunak 68k secara otomatis adapa pada perangkat keras baru. Apple telah mendukung emulator 68k selama 11 tahun, tetapi dukungan itu berhenti selama masa transisi ke CPU Intel. Sistem operasi Mac terbaru berbasis Intel adalah Rosetta, sebuah lapisan terjemahan biner yang memungkinkan perangkat lunak dikompilasi untuk PowerPC Mac OS X untuk dapat dijalankan pada mesin Intel Mac OS X. apple menjatuhkan dukungan untuk model Classic pada Intel Mac terbaru. Emulator software pihak ketiga seperti vMac Mini, Basilisk II dan SheepShaver menyediakan dukungan untuk beberapa versi awal Mac OS. Sebuah versi baru dari Xcode dan baris perintah kompiler yang mendasari dukungan untuk membangun universal binari yang akan berjalan pada arsitektur yang baik.
Software untuk PowerPC hanya didukung oleh Rosetta, meskipun aplikasi mungkin harus ditulis ulang untuk dapat berjalan dengan baik pada OS X yang lebih baru untuk Intel. Apple mendorong para pengembang untuk menghasilkan binari universal dengan dukungan untuk PowerPC dan x86. Ada hukuman kinerja ketika PowerPC berjalan pada Intel Mac melalui Rosetta. Selain itu, beberapa perangkat lunak PowerPC, seperti ekstensi kernel dan plugin sistem preferensi, tidak didukung pada Intel Mac. Beberapa aplikasi PowerPC tidak akan berjalan pada Intel OS X sama sekali. Plugin untuk Safari perlu dikompilasi untuk platform yang sama seperti Safari, jadi ketika Safari sedang berjalan pada Intel, membutuhkan plugin yang telah dikompilasi atau sebagai universal binari Intel, sehingga PowerPC plugin ini tidak akan bekerja. Sementara itu Intel Mac akan dapat menjalankan PowerPC, x86, dan binary universal, PowerPC Mac akan mendukung dan membangun PowerPC universal.
Dukungan untuk platform PowerPC tetap di Mac OS X versi 10.5. Seperti kemampuan cross-platform sudah ada dalam garisketurunan Mac OS X; Openstep adalah porting ke arsitektur, termasuk x86, dan Darwin termasuk dukungan untuk kedua PowerPC dan x86. Apple menyatakan bahwa Mac OS X tidak akan berjalan di komputer personal berbasis Intel selain dari sendiri, tetapi versi hacked dari OS yang kompatible dengan x86 hardware konvensional telah dikembangkan oleh komunitas OSx86.
Pada tanggal 8 Juni 2009, Apple mengumumkan pada perusahaan Worldwide Developer Conference bahwa Snow Leopard (versi 10.6) akan drop dukungan hanya untuk prosesor PowerPC dan Intel. Namun, Rosetta masih didukung. Dalam Snow Leopard, Rosetta tidak diinstal secara default, tetapi tersedia pada DVD instalasi sebagai add-on instal.
2.4. Fitur
Salah satu perbedaan utama antara versi sebelumnya dari Mac OS dan OS X adalah penambahan GUI Aqua, antarmuka pengguna berbasis grafik seperti unsur air. Setiap elemen jendela, teks, grafis atau widget ditarik di layar dengan menggunakan teknologi anti-aliasing. ColorSinc, teknologi yang diperkenalkan beberapa tahun sebelumnya, ditingkatkan dan dibangun di atas inti gambar mesin, untuk memberikan warna yang cocok untuk pencetakan dan multimedia profesional. Selain itu, bayangan yang ditambahkan di sekitar jendela dan elemen teks terisolasi untuk memberikan rasa kedalaman. Elemen antar muka baru yang terpadu, termasuk sheet (dokumen modal kotak dialog yang melekat pada jendela spesifik) dan laci.
Apple terus mengubah aspek tampilan OS X dan desain, khususnya dengan munculnya tweaks dan menu bar. Salah satu perubahan perilaku user interface adalah preview video dan file audio tidak lagi memiliki bar kemajuan dalam tampilan kolom, tetapi untuk memulai dan memberhentikan mereka menggunakan tombol pada mouse pada 10.5.
Pedoman antar muka manusia diterbitkan oleh Apple untuk Mac OS X diikuti oleh banyak aplikasi, memberikan antarmuka pengguna yang konsisten dan shortcut keyboard. disamping itu, layanan baru untuk aplikasi yang disertakan, meliputi ejaan dan tata bahasa checker, kharakter khusus palet, warna pemetik, pemilihan font dan kamus; fitur global ini hadir dalam setiap aplikasi Cacao, penambahan konsistensi. Sistem grafis OpenGL mengkomposisi jendela ke layar untuk memungkinkan gambar hardware-accelerated. Tekhnologi ini, diperkenalkan dalam versi 10.2, disebut Quartz Extreme, sebuah komponen dari Quartz. Model imaging internal Quartz berhubungan baik dengan model pencitraan Protable Document Format (PDF), sehingga mudah untuk ouput PDF ke beberapa perangkat. Disamping sebagai hasil , melihat PDF adalah fitur built-in.
Dalam versi 10.2, Apple menambahkan Expose, fitur yang mencakup tiga fungsi untuk membantu aksesibilitas antara jendela dan desktop, fungsinya adalah untuk langsung menampilkan semua jendela yang terbuka sebagai thumbnail untuk navigasi yang mudah untuk tugas yang berbeda, menampilkan semua jendela yang terbuka sebagai thumbnail dari aplikasi saat ini, dan menyembunyikan semua jendela untuk mengakses desktop. Juga, FileVault diperkenalkan, yang merupakan opsional enkripsi file user dengan Advanced Encryption Standard (EAS-128)
Fitur yang diperkenalkan dalam versi 10.4 termasuk Automator, sebuah aplikasi yang dirancang untuk membuat alur kerja otomatis untuk tugas aplikasi yang berbeda. Dashboard, sebuah kelompok layar penuh aplikasi kecil yang disebut widget desktop yang dapat dipanggil dan diberhentikan dalam satu keystroke; dan Front Row, media antar muka penampil diakses oleh Apple Remote. Selain itu, disertakan Sync Service, yang merupakan sistem yang memungkinkan aplikasi untuk mengakses database extensible terpusat untuk berbagai elemen data pengguna, termasuk item kalender dan kontak. Sistem operasi kemudian dikelola suntingan bertentangan dan konsistensi data.
Pada versi 10.5, semua ikon sistem berskala hingga 512x512 piksel, untuk mengakomodasi berbagai tempat dimana mereka muncul dalam ukuran yang lebih besar, termasuk misalnya tampilan Cover Flow, sebuah grafis antarmuka pengguna tiga dimensi disertakan dengan iTuns, Finder, dan berbagai produk Apple lainnya untuk melengkapi visual file melalui file media digital library melalui cover artwork. Versi ini berisi Space, sebuah implementasi desktop virtual yang memungkinkan pengguna untuk memiliki lebih dari satu desktop dan menampilkan mereka seperti antarmuka Expose. Mac OS X v10.5 sudah termasuk di dalamnya tekhnologi backup otomatis yang disebut Time Machine, yang menyediakan kemampuan untuk melihat dan mengembalikan file dan data aplikasi dari versi sebelumnya dan Screen Sharing yang dibangun untuk pertama kalinya.
Finder adalah file browser yang memungkinkan akses cepat ke semua area komputer, yang telah dimodifikasi untuk rilis selanjutnya dari Mac OS X. Quick Look merupakan bagian dari Finder Mac OS X Leopard. Hal ini memungkinkan untuk preview file dinamis, termasuk video dan dokumen multi halaman, tanpa membuka aplikasi induknya. Teknologi pencarian Spotlight, yang diintegrasikan ke dalam Finder sejak versi Mac OS X Tiger, memungkinkan pencarian data file real-time cepat; pesan mail, foto dan informasi lainnya berdasarkan sifat item (meta data) dan atau konten. Mac OS X yang menggunakan sebuah Dock, yang menangani shotchut file dan folder juga meminimalkan jendela window. Arsitektur Mac OS X merupakan kerangka berlapis. Kerangka berlapis membantu pembangunan cepat aplikasi dengan memberikan kode yang sudah ada untuk tugas umum.
2.5 Versi.
Versi | Nama kode | Tanggal Diumumkan | Tanggal Rilis | Versi terbaru |
Mac OS X Server 1.0 | Hera | - | 16 Maret 1999 | 1.2v3 (27 Oktober 2000) |
Public Beta | Kodiak | - | 13 September 2000 | |
10.0 | Cheetah | - | 24 Maret 2001 | 10.0.4 (22 Juni 2001) |
10.1 | Puma | 18 Juli 2001 | 25 September 2001 | 10.1.5 (6 Juni 2002) |
10.2 | Jaguar | 6 Mei 2002 | 24 Agustus 2002 | 10.2.8 (3 Oktober 2003) |
10.3 | Phanter | 23 Juni 2003 | 24 Oktober 2003 | 10.3.9 (15 April 2005) |
10.4 | Tiger | 4 Mei 2004 | 29 April 2005 | 10.4.11 (14 November 2007) |
10.5 | Leopard | 26 Juni 2006 | 26 Oktober 2007 | 10.5.8 (5 Agustus 2009) |
10.6 | Snow Leopard | 9 Juni 2008 | 28 Agustus 2009 | 10.6.4 (15 Juni 2010) |
Terdapat pengecualisan dengan Mac OS X Server 1.0 dan versi publik beta, versi Mac OS X dinamai big cat (kucing beasr). Sebelum dirilis, versi 10.0 mempunyai kode nama Apple internalnya adalah “Cheetah, versi 10.1 kode nama innternalnya adalah “Puma”. Setelah memasuki versi 10.2, dengan nama “Jaguar”, pemasaran prosuk Apple tersebut terbguka dengan nama kode untuk mempromosikan sistem operasi. Versi 10.3 dipasarkan dengan nama “Panther”, versi 10.4 bernama “Tiger”, dan versi 10.6 bernama “Leopard”. “Snow Leopard” adalah nama rilis untuk versi 10.6. “Phanter”, “Tiger”, dan “Leopard” terdaftar sebagai merek dagang dari Apple, tetapi “Cheetah”, “Puma” dan “Jaguar” tidak pernah terdaftar. Apple juga mendaftar untuk “Lynx” dan “Caugar” sebagai merek dagangnya. Penyewa komputer Tiger Direct digugat Apple untuk menggunakan nama “Tiger”. Pada tanggal 16 Mei 2005, pengadilan federal Amerika serikat di distrik Selatan Florida memutuskan bahwa Apple tidak menggunakan Tiger Direct sebagai merek dagangnya.
2.5.1 Publik Beta : “Kodiak”
Apple dirilis untuk publik, pada tanggal 13 September 2000, versi uji Mac OS X, untuk mendapatkan umpan balik dari pengguna, yang mempunyai biaya sebesar $ 29,95. Karena Publik Beta ini dikenal dengan antar muka Aqua dan Apple membuat banyak perubahan user interface berdasarkan umpan balik dari pelanggan. Public Beta Mac OS X kadaluwarsa dan tidak digunakan lagi pada musim semi 2001.
2.5.2 Versi 10.0 : “Cheetah”
Pada tanggal 24 Maret 2001, Apple merilis Mac OS X v10.0 (dengan kode internal “Cheetah”). Versi awal peluncurannya lambat dan tidak lengkap, sebagian besar dari pengembangan independen. Meskipun banyak kritikus menyarankan bahwa sistem operasi ini tidak siap untuk adopsi mainstream, mereka mengakui pentingnya peluncuran awal sebagai dasar umpan balik. Cukup merilis Mac OS X komunitas Machintos menerima prestasi besar, yang telah memperbaiki Mac OS yang berlangsung sejak 1996, dan menerima banyak umpan balik.. dikuti dengan beberapa perbaikan bugg, kerusakan kernel menjadi jauh lebih jarang.
Kemudian pada 25 September 2001, diluncurkan Mac OS X v10.1 (kode internal “Puma”), dengan kinerja yang lebih baik dan memberikan fitur yang sebelumnya belum ada, seperti pemutaran DVD. Apple 10.1 dirilis dengan CD upgrade gratis untuk pengguna versi 10.0, dan berharga boxed sebesar US $ 129 untuk orang-orang yang menjalankan Mac OS 9. Dengan berbentuk CD upgrade dapat digunakan sebagai CD Full intal yang dapat digunakan pada Mac OS 9 dengan menghapus filoe sistem tertentu. Apple kemudian merilis ulang CD dalam format aktual stripp[ed-down yang tidak memfasilitasi instalasi pada sistrem tersebut. Pada tanggal 7 Januari 2002, Apple mengumumkan bahwa Mac OS X menjadi sistem operasi default Machintosh untuk semua produk pada akhir bulan tersebut.
Pada tanggal 23 Agustus 2002, Apple minindaklanjuti dengan Mac OS X v10.2 “Jaguar”, rilis pertama dengan menggunakan kode nama tersebut dalam penjualannya. Ia membawa peningkatan performa yang hebat, enak dilihat, dan perangkat tambahan yang lebih banyak (lebh dari 150), termasuk Quartz Extreme untuk composite grafis. Langsung pada ATI Radeon atau Nvidia GeForce2 yang berbasis AGP video card-MX dengan VRAM minimal 16 MB, sehingga repositori seluruh kontak sistem informasi dalam buku alamat baru, dan iChat untuk instan masagging. Happy Mac yang muncul pada saat urutan startup Mac OS X selama 18 tahun digantikan dengan logo Apple abu-abu besar dengan diperkenalkannya Mac OS X v 10.2.
Mac OS X V10.3 "Panther" dirilis pada tanggal 24 Oktober 2003. Selain memberikan banyak peningkatan kinerja, juga memasukkan update paling luas user interface. Panther lebih banyak fitur baru dari Jaguar yang telah ada tahun sebelumnya, termasuk update Finder, dilengkapi antarmuka brushed-metal. , Fast user switching , Expose (Window manager), FileVault , Safari , iChat AV (yang ditambahkan fitur videoconference untuk iChat ), meningkatkan rendering Portable Document Format (PDF) dan jauh lebih besar dari Microsoft Windows interoperabilitas. Dukungan untuk beberapa komputer G3 awal seperti Power Mac "beige" dan PowerBooks "WallStreet" dihentikan.
Mac OS X v10.4 “Tiger” dirilis pada tanggal 29 April 2005. Apple menyatakan bahwa Tiger berisi lebih dari 150 + fitur baru. Seperti Panther, mesin yang lebih tua tentu tidak lagi didukung; Tiger mebutuhkan Mac dengan built-in FireWire port. Diantara fitur-fitur baru, Tiger memperkenalkan Spotlight, Dashboard, Smart Folder, Mail diperbaharui dengan Smart Mailbox. QuickTime 7, Safari 2, Pengotomasi, Viocecover, Core Image dan Core Video. Rilis awal Apple TV modifikasi dati Tiger dengan grafis antarmuka yang berbeda dan lebih sedikit aplikasi layanan. Pada tanggal 10 Janusri 2006, Apple merilis Mac berbasis Intel pertama bersama dengan update 10.4 ke Tiger. Fungsi identik sistem operasi pada Mac berbasis PowerPC dan mesin berbasis Intel yang baru, dengan pengecualian dari rilis intel menjatuhkan dukungan untuk lingkungan Classic. Hanya PowerPC Mac dapat di boot dari salinan eceran klien DVD Tiger, tapi ada DVD Universal Tiger Server 10.4.7 (8K1079) yang dapat diboot baik PowerPC dan Intl Mac.
Mac OS X v10.5 “Leopard” dirilis pada tanggal 26 Oktober 2007. Ini disebut oleh Apple sebagai pembaruan terbesar dari Mac OS X. membawa lebih dari 300 fitur baru. Leopard mendukung PowerPC dan Intel x86 berbasis kompuer Machintosh; dukungan untuk prosesor G3 dijatuhkan dan prosesor G4 membutuhkan clock rate minimum 867 MHz, dan sekitar 512 RAM yang akan diinstal. Didukung DVD tunggal bekerja untuk semua Mac (termasukn mesin 64-bit). Fitur baru termasuk tampilan baru, sebuah update Finder, Time Machine, Space, Boot Camp pra-instal, dukungan penuh untuk aplikasi 64-bit (termasuk aplikasi grafis), fitur baru dari Mail dan iChat, dan beberapa fitur keamanan. Leopard adalah produk merk terbuka UNIX 03 yang terdaftar pada platform Intel. Juga yang pertama sistem operasi berbasis BSD untuk menerima sertifikasi UNIX 03. Leopard menjatuhkan dukungan untuk lingkungan Classic dan semua aplikasi Classic.
Ini merupakan versi terakhir Mac OS X yang mendukung arsitektur PowerPC.
Mac OS X v10.6 “Snow Leopard” dirilis pada tanggal 28 Agustus 2009. Alih-alih memberikan perubahan besar terhadap penampilan dan fungsionalitas pengguna akhir seperti rilis sebelumnya dari Mac OS X. Snow Leopard berfokus pada perubahan under the hood, meningkatkan kinerja, efisiensi, dan stabilitas sistem operasi. Untuk kebanyakan pengguna, yang paling terlihat perubahan adalah : ruang disk yang membebaskan sistem operasi yang bersih setelah menginstal dibanding dengan Mac OS X 10.5 ”Leopard”, yang lebih responsif. Finder ditulis ulang di Cacao, Time Mavhine backup lebih cepat, lebih dapat diandalkan dan user friendly disk, sebuah versi yang lebih kuat untuk aplikasi gambar, serta lebih cepat untuk Safari web browser.
Menulisan ulang Finder di Cocoa API Apple memungkinkan Finder untuk mengambil keuntungan terpadu dari teknologi 64-bit, serta Grand Central Dispath, pengggunakan lebih untuk user friendly disk (dialog lebih jelas akan layanan penggunaan apa atau penggunaan program), memberikan nuansa yang lebih responsif secara keseluruhan.
Safari 4 baru mencakup dorongan dalam kinerja JavaScript dan kinerja HTML, yang membuat web browsing lebih cepat. Mayoritas meningkatkan kinerja ini diaktifkan oleh SquirrelFish Java interpreter baru, meningkatkan rendering JavaScript lebih dari 50%. Top sites baru ini juga menampilkan situs yang sering dikunjungi dan bookmark dalam tampilan panorama, memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengakses situs favorite mereka bersama dengan tampilan Cover Flow untuk history browsing pengguna. Safari 4 sekarang juga lebih tahan terhadap crash, bisa mengisolasi plug-in yang menyebabkan crash web browser.
Mac OS X v10.6 juga mendukung fitur Microsoft Exchange Server untuk Mail, iCal, dan Address Book, mendukung teknologi 64-bit baru, jumlah RAM yang lebih besar, semua pembaruan QuixkTime X dengan user interface yang lebih segar dan fungsi yang digunakan hanya untuk yang tersedia pemilik QuickTime Pro.
Perubahan dukungan back-end platform kembali termasuk untuk prosessor inti ditingkatkan melalui Grand Central Dispatch yang mencoba untuk memudahkan pengembangan aplikasi dengan dukungan multicore, dan dengan demikian memungkinkan utilitas CPU mereka. Dulu para pengembang membutuhkan kode program mereka sedemikian rupa untuk bahwa perangkat lunak mereka secara eksplisit akan mengambil keuntungan dari beberapa core, yang dengan mudah bisa menjadi tugas yang membosankan dan menyusahkan, terutama dalam perangkat lunak yang kompleks. Juga termasuk kemajuan kinerja GPU dengan Open CL (lintas platform standar terbuka untuk GPGPU berbeda dari CUDA, Dx11 komputer Dhader atau Stram) dengan memberi dukungan kepada offload yang bekerja biasanya hanya ditujukan untuk CPU untuk kartu grafis GPU. Hal ini dapat sangat berguna dalam tugas-tugas yang dapat sangat parallized.
Snow Leopard hanya mendukung mesin dengan Intel CPU, membutuhkan setidaknya 1 GB RAM, dan beberapa dukungan default pada aplikasi yanhg dibangun untuk arsitektur PowerPC ( Rosetta dapat diinstal sebagai komponen tambahan untuk mempertahankan dukungan hanya untuk aplikasi PowerPC).
CentOS singkatan dari Community ENTerprise Operating System (Sistem Operasi Perusahaan buatan Komunitas/Masyarakat) adalah sistem operasi gratis yang dibuat dari source code Red Hat Enterprise Linux (RHEL). Proyek ini berupaya untuk 100% binari kompatibel dengan produk hulunya (RHEL). Dan tentu saja menggunakan paket RPM.
Karena CentOS dikompile dari SRPM RHEL maka CentOS 100% kompatible dengan RHEL, isi dari CentOS hampir sama dengan RHEL. Lalu, apa bedanya? Bedanya pada CentOS semua atribute RHEL dibuang, misalnya README.TXT RHEL diganti menjadi README.TXT CentOS.
Rilis CentOS | Arsitektur | Basis RHEL | Tanggal Rilis CentOS | Tanggal rilis RHEL |
2 | i386 | 2.1 | 14 Mei 2004 | 17 Mei 2002 |
3.1 | i386, x86_64, ia64, s390, s390x | 3 | 19 Maret 2004 | 23 Oktober 2003 |
3.4 - Server CD | i386, x86_64, ia64, s390, s390x | 3.4 | 23 Januari 2005 | - |
3.7 | i386, x86_64, ia64, s390, s390x | 3.7 | 11 April 2005 | - |
3.8 | i386, x86_64 | 3.8 | 25 Agustus 2006 | - |
4.3 - Server CD | i386 | 4.3 | 30 Mei 2006 | - |
4.6 | i386, x86_64, ia64, alpha, s390, s390x, ppc (beta), sparc (beta) | 4.6 | 16 Desember 2005 | 15 Mei 2005 |
4.7 | i386, x86_64 | 4.7 | 13 September 2008 | 24 Juli 2008 |
5 | i386, x86_64 | 5 | 12 April 2007 | 7 November 2007 |
5.1 | i386, x86_64 | 5.1 | 2 Desember 2007 | 7 November 2007 |
5.1 - LiveCD | i386 | 5.1 | 18 February 2008 | - |
5.2 | i386, x86_64, dan LiveCD 5.2 i386 | 5.2 | 24 Juni 2008 | 21 Mei 2008 |
5.5 | i386, x86_64 | 5.5 | 14 Mei 2010 | 30 Maret 2010 |
Komentar
Posting Komentar